Steroid adalah senyawa organik lemak sterol tidak terhidrolisis yang dapat dihasil reaksi penurunan dari terpena atau skualena. Steroid merupakan kelompok senyawa yang penting dengan struktur dasar sterana jenuh[1] (bahasa Inggris: saturated tetracyclic hydrocarbon : 1,2-cyclopentanoperhydrophenanthrene) dengan 17 atom karbon dan 4 cincin.[2] Senyawa yang termasuk turunan steroid, misalnya kolesterol, ergosterol, progesteron, dan estrogen. Pada umunya steroid berfungsi sebagai hormon. Steroid mempunyai struktur dasar yang terdiri dari 17 atom karbon yang membentuk tiga cincin sikloheksana dan satu cincin siklopentana. Perbedaan jenis steroid yang satu dengan steroid yang lain terletak pada gugus fungsional yang diikat oleh ke-empat cincin ini dan tahap oksidasi tiap-tiap cincin.
PENGGOLONGAN ATAU JENIS
-Kolesterol
- 7-dehidrokolesterol dan ergosterol
- Hormon Kelamin
- Asam-asam Empedu
LOKASI DAN PERANAN
1. Kolesterol
Kolesterol
dalam tubuh manusia terdapat dalam darah, empedu, kelenjar adrenal bagian luar,
dan jaringan saraf. Kolesterol merupakan komponen utama empedu. Kolesterol larut
dalam pelarut organik (eter, kloroform, benzene, dan alcohol panas). Pada
konsentrasi tinggi, kolesterol akan mengkristal. Endapan kolesterol dalam
pembuluh darah dapat mengakibatkan penyempitan pembuluh darah. Dengan demikian,
kelenjar pembuluh darah semakin berkurang. Akibatnya aliran darah terganggu
sehingga jantung harus memompa darah lebih keras dari biasanya. Jika ini
berlangsung terus-menerus dapat mengakibatkan penyakit jantung.
Apabila
dikenai sinar ultra violet, 7-dehidrokolesterol dan ergosterol membentuk
vitamin D. oleh karena itu, keduanya berfungsi sebagai provitamin D.
3. Hormon
Kelamin
Hormon
kelamin laki-laki yang tergolong steroid diantaranya testosterone dan
andosteron. Sementara itu, hormone kelamin perempuan yang tergolong steroid di
antaranya estrogen dan progesterone.
4. Asam-asam
Empedu
Asam-asam
empedu yang terdapat dalam cairan empedu yaitu asam kolat, asam deoksikolat,
dan asam litokolat. Asam-asam empedu dibuat dalam hati dari kolesterol melalui
reaksi kimia. Asam-asam empedu bergabung dengan protein membentuk garam-garam
empedu yang berfungsi sebagai emulgator. Garam-garam ini membantu proses
pencernaan lipid atau lemak dan mengabsorpsi hasil pencernaan melalui dinding
usus.CARA MEMPEROLEH
Kolesterol bisa di dapatkan dengan memakan makanan yang mengandung protein seperti telur dll.
0 komentar:
Posting Komentar